Skip to main content

Festival Jenang Solo 2013



Jenang Festival is an annual event held in the city of Solo in order to enliven the anniversary of Solo, which was centered in the corridor Ngarsopuro on February 17, 2013, on the anniversary of Solo 268.
This Jenang Festival will distribute 15 thousand pincuk traditional porridge or gruel Solo free of charge to people in this city.

Jenang is kind of food which cannot be separated in cultural life of Javanese people. It has been merged in several traditional ceremonies such as in the celebration of the birth of the new baby, birthday party, opening and closing ceremony of event. Jenang which is also commonly known as dodol is the symbol of thankfulness to God, so it is offered in important ceremonies. However, jenang is also common to be eaten daily though there is no essential purpose or event. It can be enjoyed in the form of snack and even as a feast. It is popular in several cities in Indonesia like Kudus (Jenang Kudus),  Garut (Dodol Garut), Malang (Dodol Apel Malang), and in Solo.

It is typically sweet food; made by rice flour, coconut milk, granulated sugar, brown sugar and salt. Now people are more innovative by adding fruits as ingredients like apple, durian, and jack fruit. It becomes more tempting since sometimes it is mixed with chocolates.

The ingredients are put in a crock. Javanese people commonly make it in potter crock. Along four hours, the ingredients are cooked in the top of small fire. Those have to be mixed and stirred without any pause during cooking for resulting best result: no scorched part, no crust left. Indeed, making jenang is tiring. Yes, somehow it is the art of this food.


















Comments

Popular posts from this blog

Explore Pahawang Island (Part 2)

As my promise setelah 2 bulan berlalu, ngumpulin mood dan waktu buat ngedit video Pahawang.  akhirnya jadi juga ini huft Hari terakhir di Pahawang lanjut snorkling lagi, jujur gw lupa nama spotnya apa, tapi yang jelas bukan di Penangkaran Nemo. yang paling menarik dan yang paling gw suka dari bagian snorkel di hari terahir ini adalah gw berani lepas Life Vest dan berenang indah di lautan lepas, men seriusss men ternyata ga tenggalam beneran ngambang, snorkel dari atas pun lebih asik jadi tinggal kecipak kecipuk kaki aja. Tinggal pas mau nyelam (free dive) gitu masi belom bisa banget waktunya kurang buat gw (bilang aja pengen jalan jalan lagi) Kelar snorkel melipir ke Kelagian Kecil lagi buat makan siang, santai santai manja sebelum akhirnya kita balik ke Ketapang Port buat bilas diri dan siap2 pulang menuju Bakahuni - Merak - Jakarta.

5 Tahun Kemudian

 Haloooo 5 tahun berselang setelah blog-ku terakhir. Banyak banget hal yang terjadi selama 5 tahun ini Masya Allah, sampai aku memutuskan untuk blog ini menjadi private, karena sepertinya tulisan-tulisanku terlihat tidak 'bermutu' ahahaha padahal memang aku menulis hanya untuk menumpahkan kegelisahan-kegelisahan. Banyak yang tanya Resty emosinya stabil ya, dewasa ya, hidupnya pasti enak. Ya itu kan yang tampak di permukaan aja, mana ada aku share soal penderitaan, ya cukup orang-orang terdekat aja yang mengerti. Oke disini aku gamau bahas juga soal penderitaan yang aku alami, mungkin lebih ke sharing, dan aku akan mencoba untuk lebih rasional dalam sudut pandangku mengenai suatu hal. Ya apalagi kalau bukan untuk mendokumentasikan cerita-cerita apa saja yang aku alami. Mulai darimana ya? Mari kita coba flashback apa yang terjadi selama 5 tahun ke belakang ini (semoga benar ingat 2017 Awal tahun ini aku berdoa aku pengen banget jalan-jalan entah keliling Indonesia atau keluar neg

Finally, LULUS !!!

21 Agustus kemaren jadi moment paling bersejarah dalam hidup gw, setelah 5 tahun mengenyam pendidikan di Universitas Sebelas Maret, Fakultas Sastra Seni Rupa jurusan Desain Komunikasi Visual, akhirnyaaa ..... akhirnyaaa ..... gw lulus !!! dengan gelar Sarjana Seni. Hehe sebenernya gw ni lulus dalam hitungan wajar, karena dulu pernah cuti kuliah 1 semester, terus balik kuliah lagi dan mulai dari nol, secara akademis sih gw angkatan 2008 tapi kalo dilihat gw kya angkatan 2009, karena kebanyakan mata kuliah yang ngulang hhe :p Awalnya sih dulu gw minder karena pernah cuti kuliah, jadi gak punya temen seangkatan gitu, tapi gw positive thinking aja, pasti bisa ngejar mereka kok, yakin res pasti ngejar. Akhirnya setelah gw jalanin kuliah, bener gw bisa ngejar, perlahan tapi pasti. Pernah juga gw di olok-olok karena kuliah gw berantakan, belom magang juga, belom kolokium juga, tapi gw mah sabar aja, ntar juga pasti ada bagiannya ko gw ngalamin itu. Alhamdulilah sempet magang jadi