Haloooo 5 tahun berselang setelah blog-ku terakhir. Banyak banget hal yang terjadi selama 5 tahun ini Masya Allah, sampai aku memutuskan untuk blog ini menjadi private, karena sepertinya tulisan-tulisanku terlihat tidak 'bermutu' ahahaha padahal memang aku menulis hanya untuk menumpahkan kegelisahan-kegelisahan. Banyak yang tanya Resty emosinya stabil ya, dewasa ya, hidupnya pasti enak. Ya itu kan yang tampak di permukaan aja, mana ada aku share soal penderitaan, ya cukup orang-orang terdekat aja yang mengerti. Oke disini aku gamau bahas juga soal penderitaan yang aku alami, mungkin lebih ke sharing, dan aku akan mencoba untuk lebih rasional dalam sudut pandangku mengenai suatu hal. Ya apalagi kalau bukan untuk mendokumentasikan cerita-cerita apa saja yang aku alami. Mulai darimana ya? Mari kita coba flashback apa yang terjadi selama 5 tahun ke belakang ini (semoga benar ingat 2017 Awal tahun ini aku berdoa aku pengen banget jalan-jalan entah keliling Indonesia atau keluar neg
i turned 26 last month (october), perhaps 26 is a little less monumental than 25 , tapi gw sangat bersyukur sekali atas perjalanan gw di umur 25 menuju 26 ini. banyak hal yang gw pengen capai kyak mau lanjut S2 diluar, mau keliling Indonesia lah, seven summit lah, tapi Allah gugurin rencana itu atau lebih tepatnya Allah ganti sama hal lain yang lebih baik. resign dari pekerjaan lama, memulai kehidupan baru dengan kerasnya Jakarta dengan gak nge-Kos alias PP Tangerang - Jakarta naik commuterline. Mungkin buat orang yang belom ngerasain sepele kali yah... tapi naik kereta pulang pergi setiap hari sarat makna buat gw, jadi berfilosofis sendiri (efek kebanyakan bengong di kereta). kalo boleh ngutip dari kata2 Ika Natasha, semua orang di Jakarta berada in the state of trying, trying to get home, trying to get to work, trying to get money, trying to find a better sale, trying to stay, trying to leave, trying to work things out , makanya jadi kyak labyrinth of discontent , dan semua ora