Terimakasih pada social media, dunia jadi lebih mudah di akses. Kita bisa mencuri ilmu dari fashion blogger, menerima berita kapan saja lewat twitter tanpa harus berada di tempat kejadian. Sekarang siapapun bisa menjadi citizen journalist
.
Sebagian besar diantara kita pasti memilki facebook, twitter, blog dan web. Tapi apa kalian yakin sudah memanfaatkannya dengan maksimal? Beberapa orang, ada banyak yang memanfaatkan microblogging sebagai peluang manis, mulai dari menjalankan roda bisnis, sampai meraih popularitas. Social media punya
peran besar atas segala kemudahan menggapai masyarakat yang luas.
(Lim Fahima, CEO Virtual Consulting)
“penting ‘membenahi’ akun social media Anda, karena bisa saja dapat pekerjaan atau projek dari sana. Petugas HRD atau klien potensial mungkin sedang melihat akun Anda. Selain itu be yourself di social media, karena semua orang unik, maka jangan jadi orang lain. Aktif terkibat diskusi, bikin konten yang menarik dan otentik, nanti akan menarik orang untuk follow”
Yoris Sebastian. Author of Creative Junkie)
“social media bukan Cuma untuk berbincang dengan teman, tapi bisa juga dimanfaatkan untuk karier dan popularitas. Bagaimana cara dapat follower banyak? Yang jelas, orang akan follow yang menarik, so you should create it. Kita sebaiknya punya domain, sesuatu yang jadi benchmark. Bangun identitas dimana orang berpikir top-of-mind nya adalah anda”
Pitra Satvika, Founder of Stratego and Fresh)
“sejak social media muncul, profesi baru pun muncul, misalnya community manager, social media manager, content writer, social media buzzer, dll. Agar sukses coba bekali diri, misalnya dengan pengetahuan marketing dan public relation. Marketing sebagai dasar mempopulerkan sebuah akun, public relation untuk berinteraksi positif dengan komunitas online.”
Ya itu dia, Karena fenomena ini telah menggila, lahirlah profesi-profesi baru yang tak dikenal sebelumnya. Hanya dengan berkicau di twitter, bisa dibayar berjuta-juta. Wow ! salah satu profesi itu adalah social media buzzer, atau simplenya adalah buzzer !
Menguak kisah tentang buzzer bisa dibilang menarik. Kenyataanya tak harus menjadi selebriti yang sering wara-wiri di televise dan memilki puluhan ribu hingga jutaan follower untuk bisa menjadi buzzer. Seorang individu ‘biasa’ asalkan punya karakteristik tweet khas dan punya follower loyal (belakangan mereka disebut seleb-tweet) bisa menjadi buzzer juga !
Beberapa orang seperti Rika, Oktarina, dan Rara sering diminta menjadi buzzer untuk produk makanan, motor, alat elektronik, es krim, dan kosmetik. Honornya beragam, in avarege 1 juta untuk 1 hari (sekitar 2 tweet).
Hal itu memang seru karena memacu kreativitas bagaimana dengan karakter twitter yang dibatas 140 karakter, harus bisa membuat kata-kata informative dan menghibur tentang campaign pesan brand itu. Karena itu tidak asal nge-tweet, harus bisa menjaga nama baik brand dan kenyamanan follower.
Comments
Post a Comment